Jam tangan Daniel Wellington didirikan di Swedia oleh Filip Tysander pada 2011. DW punya ciri khas desain minimalis dan simpel. Semua jam DW memiliki case bulat berbahan stainless steel dengan desain dial yang clean. Jam tangan Daniel Wellington cocok untuk melengkapi penampilan casual kamu maupun saat menghadiri event formal. Brand Daniel Wellington punya cerita menarik di balik sejarah pendiriannya. Pada suatu perjalanan Filip bertemu seorang pria Inggris yang gayanya simpel namun bersahaja. Sangat stylish menurut Filip. Pria itu mengenakan jam tangan vintage dengan tali nato yang terlihat tua. Pria itu bernama Daniel Wellington. Terinspirasi dari gaya Daniel Wellington yang simpel dan bersahaja, diciptakanlah jam tangan DW dengan desain timeless. Tak hanya berdesain klasik, jam tangan Daniel Wellington disertai strap yang dapat diganti. Yang paling populer adalah strap berbahan tali nato seperti yang dipakai tokoh inspiratornya. Jam DW tersedia untuk pria maupun wanita di situs Dijamin original, Daniel Wellington dibanderol dengan harga terbaik dan garansi Machtwatch selama 2 tahun. Dapatkan MW Reward Point setiap berbelanja jam tangan DW di Rekomendasi Jam Daniel Wellington Wanita Terbaru Produk Harga Daniel Wellington Iconic Link DW00100205 Silver Dial Stainless Steel Strap Daniel Wellington Iconic Link DW00100204 Black Dial Stainless Steel Strap Daniel Wellington Iconic Link DW00100203 White Dial Stainless Steel Strap Daniel Wellington Iconic Link DW00100214 Black Dial Rose Gold Stainless Steel Strap Daniel Wellington Iconic Link DW00100208 Black Dial Stainless Steel Strap Brand Terpopuler! Casio Alexandre Christie Seiko Fossil Timex Garmin Expedition Alba Giordano Coach Jeep Oris Jonas & Verus Aigner Mido Tissot Spinnaker Orient Duxot Citizen MVMT Michael Kors Brand Terbaru! Baume & Mercier Bell & Ross Breitling Duxot Franck Muller Hublot Panerai Q&Q Tag-Heuer Tudor Carrington

Salah satu brand kenamaan yang satu ini sempat menjadi perusahaan dengan perkembangan tercepat pada tahun 2017 di Eropa. Brand jam tangan yang berdiri pada tahun 2011 ini memang sudah tak asing lagi bagi para pecinta jam tangan. Menawarkan jam tangan dengan desain unik namun minimalis, Daniel Wellington berhasil menarik perhatian masyarakat dengan ciri khas jam tangan dengan model dan desain tali yang dapat diganti. Nama Daniel Wellington sendiri ternyata diambil dari nama seorang pria asal Inggris yang memiliki gaya. Pria ini konon memiliki ketertarikan khusus pada jam tangan model vintage dengan tali nato kulit tua. Sang pendiri, yaitu Filip Tysander cukup terpesona dengan penampilan unik Daniel Wellington. Filip kemudian memutuskan menggunakan nama pria tersebut sebagai brand jam tangannya sendiri. Menarik bukan? Sayangnya, karena begitu banyak orang yang menyukai jam tangan merek swedia yang satu ini, menjadikan para pemalsu tertarik untuk membuat barang serupa. Barang palsu ini pun cukup sukses membuat konsumen kebingungan dalam membedakan produk Daniel wellington yang asli dan yang tiruan. Tips Mengetahui Keaslian Jam Daniel Wellington1. Riset dengan Melihat Katalog Terbaru2. Cek Keaslian dengan Mendatangi Offline Store 3. Cek Ketahanan Produk4. Bandingkan dengan Produk AsliPerbedaan Jam Tangan Daniel Wellington Asli dan Palsu1. Store2. Harga3. Box Luar4. Crown5. Signature6. Hands7. Marker8. StrapCiri Ciri Jam Daniel Wellington Ori Tips Mengetahui Keaslian Jam Daniel Wellington Bila kamu sudah terlanjur membeli jam tangan Daniel Wellington dari e-commerce atau bukan melalui store asli dan ingin mengetahui apakah jam tangan Daniel Wellington milikmu asli atau palsu, kamu bisa melakukan beberapa tips di bawah ini. 1. Riset dengan Melihat Katalog Terbaru Untuk mengetahui apakah jam Daniel Wellington mu asli, kamu bisa melihat katalog pada website resmi Daniel Wellington. Crosscheck ini juga berguna bagi kamu yang ingin membandingkan spesifikasi produk yang telah kamu beli dengan spesifikasi yang tertera pada produk asli. Kamu juga bisa mengetahui update desain dari tipe jam tangan yang kamu beli dengan tipe yang sama pada produk asli. 2. Cek Keaslian dengan Mendatangi Offline Store Bila kamu tidak memiliki waktu luang untuk melakukan crosscheck sendiri, kamu bisa langsung membawa jam milikmu ke offline store Daniel Wellington terdekat. Di sana petugas akan membantu kamu menganalisa apakah jam Daniel Wellington yang kamu beli original atau tiruan. 3. Cek Ketahanan Produk Apabila kamu sudah terlanjur membeli produk Daniel Wellington dari pihak ketiga, kamu bisa menguji kredibilitas vendor tersebut dengan menguji ketahanan produk yang telah kamu beli. Apabila produk jam tersebut sudah rusak dalam kurun waktu 5 bulan – 1 tahun padahal selalu kamu gunakan dengan hati-hati, kamu harus mencurigai bahwa vendormu menawarkan produk palsu. Produk Daniel Wellington original memiliki ketahanan yang cukup lama. Tak hanya itu, konsumen juga mendapatkan garansi perusahaan acapkali membeli produk original. Bila vendor hanya menawarkan garansi distributor dan bukan garansi perusahaan, sepertinya kamu harus berpikir kembali untuk membeli jam tangan di vendor tersebut. 4. Bandingkan dengan Produk Asli Bila kamu memiliki rekan yang mempunyai jam tangan Daniel Wellington original dengan tipe yang sama, kamu bisa menggunakannya sebagai patokan. Telusuri perbedaan antara jam yang kamu miliki dengan jeam rekanmu yang original tersebut. Tapi bila kamu merasa gengsi untuk melakukan hal tersebut, lebih baik kamu langsung bawa ke offline store-nya saja. Perbedaan Jam Tangan Daniel Wellington Asli dan Palsu Secara kasat mata, kebanyakan konsumen mengeluhkan bahwa produk yang palsu nampak seperti produk Daniel Wellington original. Namun tetap saja, ketika dibandingkan dan diamati secara detail, produk asli dan produk tiruan memiliki perbedaan. Beberapa perbedaan yang sudah ditemui oleh konsumen Daniel Wellington diantaranya. 1. Store * sumber Pihak Daniel Wellington menyebutkan pada websitenya bahwa agar konsumen yakin apakah produk jam tangan yang mereka miliki asli atau palsu, konsumen dianjurkan untuk membeli langsung dari official store Daniel Wellington yang berada di negara dan wilayah masing-masing. Bila konsumen membelinya dari platform e-commerce, atau vendor pihak ketiga, konsumen perlu mencurigainya karena bisa saja barang yang dijual bukanlah asli, sudah digunakan, atau pun sudah rusak. Jadi pikirkanlah kembali dimana kamu harus membeli jam tangan yang satu ini ya. 2. Harga * sumber Jangan pernah terlena dengan harga yang miring. Karena kebanyakan harga berbanding lurus dengan kualitas produk. Bila kamu membeli jam Daniel Wellington dengan harga yang miring, kamu patut mencurigainya. Bisa jadi produk itu palsu, sudah rusak, ataupun secondhand. Para pecinta brand Daniel Wellington sendiri mengaku bahwa produk favorit mereka itu termasuk dalam kategori overpriced atau cukup mahal. Jadi apabila kamu ditawari jam bermerek Daniel Wellington dengan harga murah, kamu harus cek keaslian produk tersebut. 3. Box Luar * sumber Sebelum menemukan perbedaan pada jam tangannya, beberapa konsumen juga menemukan keanehan pada produk Daniel Wellington tiruan. Banyak produk palsu yang tidak memberikan box jam, padahal Daniel Wellington selalu memberikan box yang memiliki desain dan isi khusus untuk setiap produknya. Namun ada juga produk palsu yang menggunakan box luar. Hanya saja produk palsu menggunakan bahan box yang berbeda dengan yang asli. 4. Crown * sumber Bagian pemutar jarum jam pada produk asli kebanyakan memiliki desain bulat cenderung oval dengan ukuran tertentu. Pada produk tiruan, ukuran crown akan menjadi lebih besar ataupun lebih kecil bila dibandingkan dengan ukuran crown jam tangan yang asli. 5. Signature * sumber Daniel Wellington memiliki signature khas yang terdapat pada bagian dial, belakang strap dan pada buckle. Signature Daniel Wellington dibuat dengan teknik ukir sehingga meninggalkan kesan tertentu ketika diraba. Pada beberapa produk tiruan, bagian signature akan terasa flat. Hal ini dikarenakan signature Daniel Wellington pada produk tiruan bukan dibuat menggunakan teknik ukir melainkan print biasa. Inilah yang menjadi salah satu patokan kuat yang dapat kamu terapkan untuk membedakan jam Daniel Wellington asli atau tiruan. Selain itu, signature pada bagian dial bagian dalam jam akan terlihat timbul pada produk original. Posisi signature bagian dial pada produk palsu juga berada pada posisi yang berbeda dibandingkan produk original. 6. Hands * sumber Beberapa konsumen juga menemukan keanehan pada jarum jam hands pada produk Daniel Wellington palsu. Produk palsu memiliki ketebalan hands yang lebih tebal dibandingkan produk asli. Pada produk asli sendiri, hands yang digunakan memiliki ciri khas seperti pedang yang panjang namun tipis. 7. Marker * sumber Marker atau penanda waktu pada produk tiruan dapat terlihat lebih tebal dibandingkan dengan marker pada produk Daniel Wellington original. Bukan itu saja, terkadang produk tiruan memiliki warna marker yang cenderung lebih pudar. 8. Strap * sumber Perbedaan terakhir yang dapat ditemui antara produk Daniel Wellington asli dan tiruan terletak pada strap atau tali jam. Strap produk tiruan menggunakan bahan yang berbeda dengan produk original. Selain itu, lubang pada strap pada produk tiruan juga memiliki jumlah yang lebih sedikit ataupun lebih banyak bila dibandingkan dengan produk asli. Itulah beberapa perbedaan yang bisa kamu temui antara produk Daniel Wellington asli dan palsu. Ingat, produk tiruan akan merugikan konsumen maupun produsen penghasil produk original. Hal ini dikarenakan dengan membeli produk tiruan berarti konsumen mendukung pencurian hak cipta dan pembajakan karya yang asli. Bukankah perilaku tersebut termasuk kedalam tindak kriminal? Hati-hati, ya! Oh iya,bukan hanya jam Daniel Wellington saja yang bisa dipalsukan, ada juga jam Q&Q palsu. Nah, untuk menghindari kerugian akibat membeli jam tangan Q&Q palsu, sebaiknya baca juga artikel Perbedaan Jam Tangan Q&Q Asli dan Palsu ini, ya.

O Círio Pascal é o símbolo mais destacado do Tempo Pascal, esse tempo especial da Igreja que vai da Páscoa até a Solenidade de Pentecostes. A palavra “círio” vem do latim “cereus”, de cera, o produto das abelhas. O Círio mais importante é o que é aceso na Vigília Pascal como símbolo de Cristo – Luz, e que fica sobre uma elegante coluna ou candelabro enfeitado. Jesus é a luz do mundo. Foto Ilustrativa Arquivo CN/ Ele disse “Eu sou a luz do mundo; aquele que me segue não andará em trevas, mas terá a luz da vida” João 8,12. O Círio Pascal espalha a luz pelo mundo O Círio Pascal é já, desde os primeiros séculos, um dos símbolos mais expressivos da Vigília. Em meio à escuridão toda a celebração é feita de noite e começa com as luzes apagadas de uma fogueira previamente preparada, acende-se o Círio, que tem uma inscrição em forma de cruz acompanhada da data do ano e das letras Alfa e Omega, a primeira e a última do alfabeto grego, para indicar que a Páscoa do Senhor Jesus, princípio e fim do tempo e da eternidade, alcança-nos com força sempre nova no ano concreto em que vivemos. O Círio Pascal tem incrustado, em sua cera, cinco cravos de incenso simbolizando as cinco chagas santas e gloriosas do Senhor da Cruz. Na procissão de entrada da Vigília, canta-se, por três vezes, a aclamação ao Cristo – “Luz de Cristo. Demos graças a Deus” – enquanto, progressivamente, vão se acendendo as velas dos presentes e as luzes da Igreja. Isso significa que é na Luz de Cristo que cada cristão acende a luz no seu interior para iluminar a sua vida. Depois, o Círio é colocado na coluna ou no candelabro que vai ser seu suporte, e se proclama, em torno dele, depois de incensá-lo, o solene Pregão Pascal. Leia mais . Nove dias de preparação para a Festa de Pentecostes . O silêncio de Maria depois do Pentecostes . Oração de Pentecostes . O sentido do Pentecostes A luz de Cristo Além do simbolismo da luz, o Círio Pascal tem também o da oferenda, como cera que se consome em honra a Deus, espalhando sua Luz “Aceita, Pai Santo, o sacrifício vespertino desta chama, que a santa Igreja te oferece na solene oferenda deste Círio, trabalho das abelhas. Sabemos já o que anuncia esta coluna de fogo, ardendo em chama viva para glória de Deus… Rogamos-te que este Círio, consagrado a teu nome, para destruir a escuridão desta noite”. O Círio Pascal ficará aceso em todas as celebrações durante as sete semanas do tempo pascal, ao lado do ambão da Palavra, até a tarde do domingo de Pentecostes. Uma vez concluído o tempo Pascal, convém que o Círio seja dignamente conservado no batistério. O Círio Pascal também é usado durante os batismos e as exéquias, quer dizer, no princípio e no término da vida temporal, para simbolizar que um cristão participa da luz de Cristo ao longo de todo seu caminho terreno, como garantia de sua incorporação definitiva à Luz da vida eterna. O Círio Pascal usado na Basílica de São Pedro é utilizado depois para confeccionar o “Agnus Dei”, que as pessoas podem usar em uma corrente no pescoço. Nele, está a cera do Círio Pascal. É um sacramental.

ciri ciri jam daniel wellington ori